Perencanaan Struktur dan Pola Ruang Kawasan Pemerintahan Tobadak berbasis Konsep Urban Resilience

Penulis

  • Muhammad Irfan Departement Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin
  • Sri Wahyuni Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin
  • Iqbal Kamaruddin Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin

DOI:

https://doi.org/10.22487/peweka.v4i1.52

Kata Kunci:

Kawasan Pemerintahan, Space Syntax, Urban Resilience, Sustainable, Integrated Development

Abstrak

Kabupaten Mamuju Tengah kini sedang gencar melakukan pembangunan daerah secara berkelanjutan. Pembangunan tersebut bertujuan untuk pemerataan dalam bidang ekonomi, sosial dan lingkungan. Seperti halnya pembangunan-pembangunan pada daerah berkembang, penetrasi pembangunan yang sangat cepat selalu memunculkan paradoks perkotaan yang dalam hal ini memicu terjadinya proses urbanisasi penduduk dari desa ke kota. Perencanaan ini bertujuan untuk menciptakan ruang yang mampu memenuhi dan mengontrol kebutuhan-kebutuhan Kawasan Pemerintahan Tobadak baik secara ekonomi, sosial dan lingkungan. Teknik analisis yang digunakan diantaranya: analisis SWOT, analisis AHP, analisis Spasial dan analisis Space Syntax. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder yang diperoleh dari instansi pemerintah serta observasi, dokumentasi dan wawancara. Hasil utama dari perencanan ini adalah masterplan, rencana struktur dan pola ruang serta mitigasi bencana kawasan yang berbasis konsep sustainable and integrated development.

Referensi

Brugmann, J. (2012). Financing the resilient city. Environment and Urbanization, 24(1), 215–232. https://doi.org/10.1177/0956247812437130

Brunetta, G., & Baglione, V. (2013). Resilience in the Transition Towns Movement: Towards a new urban governance. Journal of Land Use, Mobility and Environment, 6, 251–264. https://doi.org/10.6092/1970-9870/1524

Brunetta, G., & Caldarice, O. (2018). Putting resilience into practice: The spatial planning response to urban risks. In G. L. Choguill (Ed.), Resilient cities (pp. 39–55). Springer. https://doi.org/10.1007/978-3-319-76944-8_3

Coaffee, J., & O’Hare, P. (2008a). Urban resilience: Towards a framework for planning for climate change. International Journal of Urban Sustainable Development, 1(1), 85–108. https://doi.org/10.1080/19463130802653239

Coaffee, J., & O’Hare, P. (2008b). Urban resilience and national security: The role for planning. Proceedings of the Institution of Civil Engineers - Urban Design and Planning, 161(4), 173–182. https://doi.org/10.1680/udap.2008.161.4.173

Ernstson, H. (2013). The social production of ecosystem services: A framework for studying environmental justice and ecological complexity in urbanized landscapes. Landscape and Urban Planning, 109(1), 7–17. https://doi.org/10.1016/j.landurbplan.2012.10.005

Godschalk, D. R. (2003). Urban hazard mitigation: Creating resilient cities. Natural Hazards Review, 4(3), 136–143. https://doi.org/10.1061/(ASCE)1527-6988(2003)4:3(136)

Hillier, B., & Hanson, J. (1984). The social logic of space. Cambridge University Press.

Hillier, B., Penn, A., Hanson, J., Grajewski, T., & Xu, J. (1993). Natural movement: Or, configuration and attraction in urban pedestrian movement. Environment and Planning B: Planning and Design, 20(1), 29–66. https://doi.org/10.1068/b200029

Jayawardena, H., Van Roon, M., & Knight-Lenihan, S. (2014). Resilience planning: An innovative approach in dealing with urban vulnerabilities and adaptation to prioritise opportunities for uncertain urban futures. Proceedings of the World Sustainable Building Conference SB14, Barcelona.

Lu, P.-W. (2014). Spatial planning and urban resilience in the context of flood risk: A comparative study of Kaohsiung, Tainan and Rotterdam [Doctoral dissertation, Delft University of Technology]. Architecture and the Built Environment.

Mehmood, A. (2016). Of resilient places: Planning for urban resilience. European Planning Studies, 24(2), 407–419. https://doi.org/10.1080/09654313.2015.1082980

Magoni, M. (2017). Resilience thinking and urban metabolism in spatial planning: Which possible integrations. City Territory and Architecture, 4(1), 1–8. https://doi.org/10.1186/s40410-017-0066-6

Ribeiro, P. J. G., & Gonçalves, L. A. P. J. (2019). Urban resilience: A conceptual framework. Sustainable Cities and Society, 50. https://doi.org/10.1016/j.scs.2019.101625

Teklenburg, J. A., van Nes, A., & Rofaiel, M. (1993). Measures of centrality and safety in urban space. In Proceedings of the Third International Space Syntax Symposium (pp. 1–15). Georgia Institute of Technology.

United Nations Office for Disaster Risk Reduction (UNDRR). (2015). Sendai Framework for Disaster Risk Reduction 2015–2030. https://www.preventionweb.net/files/43291_sendaiframeworkfordrren.pdf.

Diterbitkan

2025-05-27

Cara Mengutip

Irfan, M., Wahyuni, S., & Iqbal Kamaruddin. (2025). Perencanaan Struktur dan Pola Ruang Kawasan Pemerintahan Tobadak berbasis Konsep Urban Resilience. Jurnal Peweka Tadulako, 4(1), 99–112. https://doi.org/10.22487/peweka.v4i1.52